Wamena — Dalam rangka mendukung pelaksanaan Operasi Rasaka Cartenz 2025, Subsatgas Si Ipar (Polisi Pi Ajar) Polres Jayawijaya menggelar kegiatan edukatif di halaman Mako Polres Jayawijaya, yang bertujuan meningkatkan semangat belajar dan membangun kedekatan emosional antara polisi dan anak-anak Papua. Minggu, (03/08) Pagi.
Dalam kegiatan tersebut, sejumlah anak terlihat antusias mengikuti sesi belajar yang dipandu langsung oleh personel Polres Jayawijaya. Mereka diberikan bimbingan menulis, membaca, serta pengenalan dasar mengenai wawasan kebangsaan. Anak-anak juga mendapatkan perlengkapan sekolah seperti buku tulis dan alat tulis, yang diserahkan oleh petugas secara langsung.
Kasubsatgas Si Ipar Polres Jayawijaya, IPTU Benyamin Tandipayung, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Polri untuk hadir lebih dekat dengan masyarakat, khususnya anak-anak di wilayah pegunungan Papua.
“Kami ingin anak-anak di Jayawijaya merasa diperhatikan dan mendapatkan motivasi untuk terus belajar. Pendidikan adalah fondasi utama untuk masa depan mereka. Operasi Rasaka Cartenz bukan hanya soal keamanan, tapi juga soal kemanusiaan,” ujar IPTU Benyamin Tandipayung di sela-sela kegiatan.
Operasi Rasaka Cartenz 2025 memang mengedepankan pendekatan humanis dalam pelaksanaannya. Selain penegakan hukum, program ini juga menyasar sektor pendidikan, kesehatan, dan pemberdayaan masyarakat sebagai bentuk komitmen Polri dalam membangun Papua yang lebih damai dan sejahtera.
Dengan adanya kegiatan seperti ini, diharapkan semangat belajar anak-anak di Jayawijaya semakin meningkat, serta tumbuh rasa percaya terhadap institusi kepolisian sebagai mitra masyarakat yang peduli dan hadir untuk membangun masa depan bersama.(rd)
