Sarmi – Memasuki hari ke-8 Ops Keselamatan Cartenz 2025, personel Sat Lantas Polres Sarmi yang diback up oleh Sat Samapta Polres Sarmi melaksanakan Razia dan memberikan tindakan terhadap pengendara yang ditemukan melanggar, Senin (17/02/2025).
Kegiatan dipimpin oleh KBO Lantas Polres Sarmi Ipda Akhsani Taqwim, S.H., beserta personel yang terlibat dalam sprint Operasi Keselamatan Cartenz 2025, kegiatan dihari ke 8 (Delapan) ini Sat Lantas menggelar 2 (dua) kali giat Operasi, pagi digelar didepan Pos Lantas Kelurahan Mararena, Distrik Sarmi, Kabupaten Sarmi dgn memberikan himbauan kepada pengendara yang tidak tertib berlalu lintas dan Sore didepan Bandara Mararena Sarmi.
Dalam pelaksanaan Operasi Keselamatan Cartenz 2025 yang sudah memasuki hari ke – 8, Sat Lantas Polres Sarmi kembali memberikan teguran simpatik kepada pengendara baik roda dua maupun roda empat yang ditemukan melanggar lalulintas.
Adapun pelanggaran yang dimaksud seperti pengendara yang tidak menggunakan helm SNI, pengendara yang tidak mempunyai SIM, pengendara dibawah umur dan kendaraan yang tidak dilengkapi dengan TNKB serta kendaraan yang melebihi muatan.
Kapolres Sarmi Kompol Suparmin, S.IP., M.H. melalui KBO Lantas Polres Sarmi Ipda Akhsani Taqwim, S.H., mengatakan bahwa Operasi Keselamatan Cartenz 2025 hari ke 8 ini kami adakan dua kali ditempat yang berbeda yang diantaranya pagi hari kami laksanakan di depan Pos Lantas kelurahan Mararena Sarmi dan sore harinya kita laksanakan didepan Bandara Mararena Sarmi dengan di Back up oleh Sat Samapta Polres Sarmi, hal ini kita lakukan karena masih banyak ditemukan pengendara yang belum mentaati tata tertib berlalu lintas.” Ujarnya.
“Pelaksanaan Ops Keselamatan Cartenz 2025 ini kami akan terus menggelar Razia selama 14 hari dan dihari ke 8 ini Kami lakukan tindakan tegas berupa penilangan. Kami tidak bosan-bosannya memperingatkan kepada para pengendara baik roda dua maupun roda empat yang tidak mentaati peraturan tata tertib berlalu lintas, hal ini kami lakukan untuk mengurangi angka kecelakaan dan memberikan kesadaran bagi masyarakat betapa pentingnya mentaati tata tertib berlalu lintas. Kita semua berharap agar giat ini juga ikut didukung oleh seluruh Masyarakat dengan tertib berlalulintas dijalan raya sehingga bisa memberikan keamanan, keselamatan baik bagi diri sendiri maupun para pengguna jalan lainnya.” Ujarnya.
Hingga hari ke – 8 ini, tercatat ada 24 pelanggar, terdiri dari 24 pengguna R2. “
Dihari ke delapan operasi Keselamatan ini petugas melakukan penindakan berupa penilangan kepada pengguna R2 sebanyak 10 dan berupa teguran simpatik secara humanis sebanyak 14.
Patuhi segala aturan dalam berlalu lintas, jangan kebut- kebutan di jalan. Biasanya kecelakaan lalu lintas itu diawali dari pelanggaran. Oleh karena itu, budayakan untuk tertib dalam berlalulintas di jalan raya. Pungkasnya, ujar KBO. Tutup.(rd)